Program kesehatan bagian penanganan medis biro kesehatan
LPMAK dilakukan melalui pelayanan medis di Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM)
Timika, Rumah Sakit Waa-Banti (RSWB) Tembagapura serta rujukan pasien.
Proyeksi total pasien rawat inap di RSMM selama tahun 2014
mencapai 7.885 kasus, atau turun 21persen dibanding tahun 2013. Pasien
tanggungan LPMAK sebanyak 72,49persen. Proyeksi total kunjungan rawat jalan
tahun 2014 mencapai 99.609 kunjungan atau turun 24persen dibanding tahun 2013.
Pasien rawat jalan tanggungan LPMAK sebanyak 75,98 persen dari jumlah kunjungan
rawat jalan.
Sementara jumlah pasien rawat inap di RSWB di Distrik
Tembagapura selama tahun 2014 sebanyak 1.400 kasus. Jumlah ini turun 20persen dibanding
tahun 2013. Semuanya atau 100persen pasien ditanggung LPMAK. Total kunjungan
rawat jalan sebanyak 26.748 kunjungan atau turun 6persen dibanding jumlah
kunjungan pasien selama tahun 2013. Total pasien rawat jalan tanggungan LPMAK
sebanyak 99,16persen.
Operasional kedua pos rumah sakit, baik RSMM maupun RSWB
ditanggung oleh LPMAK sebagai pemilik rumah sakit. Pasien tanggungan LPMAK
lainnya adalah melalui Public Health and Malaria Control (PHMC). Total pasien
tanggungan LPMAK di PHMC mencapai 28.377 orang atau sebesar 67,66persen dari
total pasien selama periode Januari sampai September
2014.
Penanganan lainnya adalah pasien emergency di lokasi
terpencil. Dari kampung sulit terjangkau ke pos pelayanan medis ataupun rujukan
ke rumah sakit khusus sesuai identifikasi penyakit.
Selama tahun 2013 tercatat 115 pasien dievakuasi untuk
mendapat penanganan medis sesuai kondisi sakit pasien. Jumlah tersebut
berkurang pada tahun 2014 yakni sebanyak 98 pasien.
Demi meningkatkan mutu pelayanan medis kepada masyarakat,
LPMAK juga selama tahun 2014 memperbaiki sejumlah sarana dan fasilitas medis.
Setidaknya, gedung poliklinik lama di RSMM direnovasi menjadi ruang
laboratorium. Ruang laboratorium itu difungsikan sejak tahun 2014.
Kemudian merenovasi bangsal bedah lukas, di RSMM juga. Memisahkan
ruang perawatan pria dan wanita, serta menambah ruang isolasi yang difungsikan
sejak tahun 2014. Kemudian gudang RSMM. Gudang umum, gudang medik dan non-medik
difungsikan sejak tahun 2014 juga. Pelayanan medis di RSMM maupun RSWB terus
meningkat. Kinerja tim kecil mengawal implementasi pelayanan medis kepada
masyarakat di tahun 2015 dan selanjutnya. (*/willem bobi)