Senin, 02 Februari 2015

Pendeta Arjuwini Leo: LPMAK Perlu Kekuatan dan Kerjasama Tim

Berbagai cara dilakukan manusia untuk mencapai tujuan dan impian manusia. Begitu juga dengan LPMAK, kata Pendeta Arjuwini Leo, dalam mencapai tujuan pekerjaan dan maupun cita-cita pribadi, harus dihadapi dengan kekuatan besar yang berasal dari Allah.
Pendeta Arjuwini Leo menyampaikan Firman Tuhan dalam ibadah awal pekan karyawan-karyawati LPMAK di Jalan Kantor LPMAK 1-2 Jalan Ahmad Yani Timika, Senin (2/2/2015). (bobi)
“Pasti ada tantangan dan hambatan. Inilah juga yang dihadapi Yosua ketika Ia diperintahkan Tuhan untuk merebut dan masuk ke Tanah Kanaan, seperti yang dijanjikan oleh Allah bagi bangsa Israel,” ucapnya mengkutip bacaan Kitab Suci Perjanjian Lama, Senin (2/2/2015).
Pesan itu disampaikan Pendeta Arjuwini ketika membawahkan Firman Tuhan kepada karyawan-karyawati LPMAK di Lokasi perkantoran LPMAK, Timika Papua. Seperti biasanya setiap awal pekan, karyawan-karyawati LPMAK menyelenggaraan ibadah awal pekan.  
Lanjutnya, kala Musa tiada, Firman Tuhan menjadi kekuatan bagi Yosua. Demikian juga dalam mencapai tujuan pekerjaan dan cita-cita LPMAK maupun  pribadi seseorang.
“Mencapai setiap visi dan misi dibutuhkan kekuatan tim. Kerjasama di dalam tim. Kecakapan maupun yang lain untuk merahinya,”  tuturnya.
Terlebih, keyakinan terhadap apa yang dikerjakan, tentu memiliki keyakinan mengenai kepastian menuju keberhasilan. Sebagai umat Allah yang beriman, pekerjaan berhasil sesuai cita-cita pelayanan kepada masyarakat. Model lain adalah, keyakinan dalam persekutuan untuk merahi keberhasilan bersama masyarakat.
“Sebagaimana lampu menyala ketika terhubung dengan arus listrik, sebaliknya ketika arus listrik dipadamkan, lama-kelamaaan pasti mati, padam,” ilustrasinya mengajak berteguh kepada Tuhan.
Sapaan Firman Tuhan, kata Pendeta itu, memberi kekuatan yang lebih kuat dalam tugas maupun pekerjaan. Kekuatan, kerjasama dengan sesama lain, rekan kerja dalam bekerja, pekerjaaan menjadi lebih ringan. Ibarat kata, bangunan besar memiliki pasir, semen, batu dan material lainnya.
“Dalam satu visi dan misi membutuhkan sebuah komitmen yang kuat dan kokoh, untuk mencapai tujuan yang diharapkan!” pesannya demi pelayanan LPMAK di tahun 2015 berjalan ini.

Pesan-pesan Pendeta itu megingatkan karyawan-karyawati LPMAK agar setiap insan manusia memiliki kekuataan iman dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat lokal. Setidaknya bekerja sesuai program kerja yang direncanakan setiap bagian atau biro program di LPMAK. (willem bobi)