Salah
satu kekurangan para peserta didik dimanapun adalah sering mengalami kekurangan
bahan makanan (BAMA) selama mengenyam pendidikan. Situasi itu merupakan bagian
sejarah perjuangan siapapun yang pernah mengenyam pendidikan dan menghuni
asrama dimanapun.
Salah
satunya dialami para peserta didik di Kolese Pendidikan Guru (KPG) di Jalan SP
V Timika, Papua. Menurut Kepala Biro Pendidikan LPMAK, Titus Kemong, dari ratusan peserta didik di KPG SP V, biaya
pendidikan tiap semester sekitar 21 peserta diantaranya dibiayai oleh Biro
Pendidikan LPMAK sesuai aturan dan mekanisme pedoman beasiswa.
“Mereka
sering mengalami kesulitan makanan, sehingga bantuan kepada peserta didik penghuni
asrama KPG di SP V Timika, perlu dibantu,” kata Titus Kemong, kepala Biro
Pendidikan LPMAK, Timika, Rabu (11/3).
Sekitar
Maret-April mendatang, mereka sudah memasuki persiapan ujian, sehingga putra
maupun putri asal Kamoro diharapkan mempergunakannya bama secara baik sesuai
kebutuhan di asrama.
Bantuan
yang diserahkan diantaranya, kata Kemong, terdiri dari kebutuhan makan dan
minum di asrama. Diantaranya, beras 20 kilogram sebanyak 30 sak, mie goring 10
karton, mie sedap soto 40 karton, garam 1 karton, kopi senang 1 karton, gula 2
karton, royco 1 dos besar, vetsin ajinomoto 1 dos, minyak goring ukuran 5 liter
5 gen, daun the 1 dos, ikan kaleng sarden 2 dos, sambal ABC botol sedang 5
botol, sabun mandi lux 2 dos, sabun cuci
rinso 1 kilogram 2 karton, serta odol gigi (pepsodent) 2 dos.
“Bama
dipakai selama di asrama, jadi sifatnya meringankan beban di asrama. Habis
makan, belajar dan belajar, supaya prestasi juga membaik dan cepat selesai
sesuai waktunya,” demikian harap Titus Kemong mewakili LPMAK.
Penyaluran
bantuan tersebut diterima oleh Ketua Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Asrama (IKPAMAS)
KPG Timika, Abraham Weipumi, disaksikan juga guru dan dosen pendamping,
Suharti.
“Asrama
dan sekolah ini adalah milik pemerintah, tapi selama ini taka da bantuan dari
pihak manapun. Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada LPMAK yang selama
ini memperhatikan biaya pendidikan dan kebutuhan bahan makanan di asrama,”
sambut Ketua IKPAMAS KPG Timika, Abraham Weipumi. (willem bobi)