Senin, 02 Februari 2015

Ugimba Menjadi Fokus Kemitraan LPMAK

Progam-program khusus LPMAK bertujuan memberikan dukungan terhadap daerah tertentu.  Seperti daerah Ugimba, Abraham Timang,  Wakil Sekretaris  Eksekutif (WASE) Bidang Kemitraan LPMAK mengatakan, pihaknya berperan memberikan dukungan pembangunan kawasan daerah tertinggal.
Salah satu kegiatan bagian khusus di Kemitraan LPMAK, tahun 2014 lalu program khusus yang dinamakan "LPMAK peduli" ditangani Petrus Mitakda menyalurkan bantuan kepada warga kelaparan di Kampung Jewa, berdekatan dengan Kampung Ugimba, atau di lokasi kawasan tak terjangkau yang terletak antara Kab Intan Jaya, Kab Mimika dan Kab Paniai. (Mitakda)
“Daerah Ugimba, sementara ini menjadi fokus utama melalui dukungan dari LPMAK,” ungkap WASE Bidang Kemitraan LPMAK itu, Senin (2/2/2015) sore.
Alasan utamanya, kata Abraham, pemerintah selama ini sulit menjangkau akibat kendala geografis serta kendala transportasi dan jangkauan kawasan yang sulit. Akibatnya, program pembangunan pemerintah selama ini tersendat, mengalami hambatan.
Kondisi  tersebut, LPMAK bidang kemitraan yang dipimpin oleh Abraham Timang bekerja mendukung program pemerintah setempat.  Setidaknya berupa program pendidikan, program ekonomi -pertanian- dan lainnya.
Pelayanan itu diharapkan dapat berjalan, menjangkau dan melayani masyarakat terisolir.
Selain itu,  rencana program khusus LPMAK ke Ugimba ini memiliki alasan khusus lainnya. WASE kemitraan LPMAK itu menjelaskan, jangkaun program khusus ke Ugimba juga memiliki alasan kesepakatan antara pihak  PT Freeport Indonesia dan masyarakat setempat.
“Jadi LPMAK sifatnya memberikan dukungan terhadap layanan masyarakat di Ugimba,” tuturnya.  
Demi kelancaran program tersebut, LPMAK  menjalin hubungan kerjasama dengan salah satu yayasan di daerah Ugimba.
“Melalui yayasan itu, kami memberikan dukungan untuk mengembangkan program-program kepada masyarakat,” katanya. (willem bobi)